Rabu, 22 Januari 2014

JACK RYAN : SHADOW RECRUIT (2014) : OLD FASHIONED ESPIONAGE ACTION

 

Film aksi spionase memang banyak diusung oleh perfilman Hollywood. Tetapi, yang mampu bersaing dan bertahan di dalam genre ini sangatlah sedikit. Sisanya, akan dengan gampang dilupakan karena hanya sekedar mampir tanpa berusaha untuk tampil kuat dan ikonik. Film-film espionage yang bisa datang menyapa penontonnya dan memperpanjang serinya adalah Mission Impossible dan seri James Bond. Diangkat dari buku milik Tom Clancy, Jack Ryan menjadi salah satu ikon dari old espionage yang ingin mewarnai genre ini.

Jack Ryan mengalami pasang surut dalam mewarnai genre old espionage. Mengalami pergantian aktor sebagai Jack Ryan. Dari Alec Baldwin, Harrison Ford, hingga yang terakhir adalah Ben Affleck. Jack Ryan pun diperbarui lagi dan lagi di setiap era-nya. Hingga akhirnya di era modern ini, tahun 2014 Jack Ryan pun diperbarui lagi oleh sutradara yang pernah menangani film superhero Thor di Marvel Cinematic Universe Phase 1. Film-film terdahulu masih diangkat dari buku milik Tom Clancy. Kali ini, Jack Ryan : Shadow Recruit hanya dikembangkan dari segi karakternya saja dengan naskah original yang ditulis oleh Adam Cozad dan juga David Koepp. Ini adalah film terakhir yang dimana Tom Clancy ikut andil, karena beliau telah wafat pada bulan Oktober tahun lalu. 


Shadow Recruit kali ini menceritakan Jack Ryan (Chris Pine) yang pernah menjadi angkatan udara. Disaat misinya ke Afghanistan, dia mengalami banyak cedera karena helikopter yang ditumpanginya diserang. Dia pun dirawat hingga beberapa bulan di suatu tempat rehabilitasi. Disana dia dirawat oleh Dr. Cathy Muller (Keira Knightley). Jalinan cinta pun timbul di antara mereka.

Ketika Jack Ryan sembuh, dia pun ditunjuk oleh William Harper (Kevin Costner) untuk menjadi analyst di CIA. Saat dia pergi ke Rusia untuk menjalankan tugasnya, dia pun akhirnya direkrut untuk menjadi salah satu mata-mata CIA yang akan menumpas salah satu teroris rusia Viktor Cherevin (Kenneth Branagh) yang akan menyerang wall street, tempat perekonomian Amerika berlangsung.


Old espionage nostalgic.

Agen rahasia dan misi adalah formula yang harus diperhatikan dalam film dengan aksi spionase. Poin pertama, Agen Rahasia, mencari sosok heroik dan ikonik untuk satu sosok agen rahasia ini memang bisa dibilang susah susah gampang. Jika ingin mencari nama atau popularitas dari aktor yang ada, bisa saja langsung comot nama-nama terkenal. Tapi, bisa saja itu hanya akan mendatangkan uang berlimpah tanpa diimbangi pujian dari kritikus ataupun dari penonton.

Sosok Chris Pine dalam Jack Ryan : Shadow Recruit ini bisa dibilang pas dalam memerankan satu ikon dalam film espionage. Paras tampan, badan gempal, dan aura kharismatik bisa menyokong karakter Jack Ryan yang membutuhkan hal-hal tersebut. Itu sudah pernah dibuktikan lewat film science fiction arahan J.J. Abrams waktu itu yaitu Star Trek, di mana dia memerankan sosok Captain Kirk yang juga kharismatik. Sayangnya, peran-peran seperti Jack Ryan ini tidak bisa membuat kualitas akting dari Chris Pine ini semakin luas. Dia akan terhenti dalam karakter dengan sifat-sifat heroik yang sama lagi.

Chris Pine jelas bermain dalam area-area aman dalam dunia aktingnya. Tetapi, Jack Ryan adalah sosok yang pas yang diperankan oleh Chris Pine. Kedua, Misi. Misi-misi dalam old espionage ini jelas masuk dalam area klise yang dengan mudah ditebak apa yang terjadi selanjutnya. Cerita yang straight-foward dengan konflik-konflik ringan yang formulanya pasti pernah dibawakan oleh film apa saja. Jack Ryan : Shadow Recruit pun masih menggunakan formula yang sama. 


Lantas, formula yang sama itu ternyata menjadi salah satu senjata ampuh bagi Jack Ryan : Shadow Recruit dalam memikat penontonnya di 100 menit filmnya. Bisa dibilang, ini adalah salah satu nostalgia bagi penonton yang sudah mulai haus dengan film-film aksi spionase ringan, menghibur, tetapi juga tidak kacangan. Misi-misi yang mengasyikkan untuk diikuti dengan suspense yang dibangun apik oleh Kenneth Branagh dalam filmnya ini, mampu tampil prima dan menghibur penontonnya.

Meskipun beberapa cerita oleh Jack Ryan : Shadow Recruit ini juga masih tersusun kurang rapi. Masih ada plot holes yang menghiasi cerita-ceritanya. Terutama awal film yang entah kenapa sudah mulai terasa kacau dalam transisinya. Banyak sekali cerita yang rasanya masih jumpy dan terasa sangat terburu-buru. Banyak sekali lubang-lubang cerita yang juga tidak dicoba oleh Kenneth Branagh untuk ditambal. Alhasil, penonton jelas akan mulai bertanya-tanya meskipun akhirnya para penonton akan bungkam dengan action show yang disajikan lengkap dengan suspense-nya yang kuat. 


Tetapi, itulah kekuatan dari film aksi spionase. Cerita tanpa tedeng aling-aling  memberikan aksi dan misi yang akan membuat penontonnya berdebar tanpa perlu plot twist sebagai pemanis. And how’s the script? It so brilliant. Banyak sekali dialog-dialog one-punch liner yang akan membuat penontonnya tertawa. Dialog-dialog yang pintar, diselipi dengan unsur-unsur geopolitik meski tak dibuat menjadi berat, mudah dicerna tetapi juga berbobot. Jokes cerdas yang tidak merusak keseluruhan cerita yang sudah baik dibangun oleh Kenneth Branagh. Referensi-referensi yang hadir di dalam film ini seperti film ‘Sorry, Wrong Number’ yang bisa menjadi highlight tersendiri inilah yang memberikan poin plus lain dalam film ini.

Penampilan prima lainnya juga patut diberikan oleh Kevin Costner yang memerankan sosok William Harper yang dingin, misterius, tetapi juga terkesan santai. Serta Kenneth Branagh yang mampu menjadi sosok teroris Rusia dengan aksennya yang brilliant. Belum lagi, Keira Knightley yang tak hanya menjadi pemanis tetapi juga membantu terlaksananya misi-misi yang dilakukan oleh Jack Ryan atau Chris Pine di film ini.  Berhasil memberikan chemistry apik dengan lawan mainnya yaitu Chris Pine. Dengan sisi cerita cinta yang juga dibangun dengan baik di film ini. 


Overall, Jack Ryan : Shadow Recruit adalah film aksi spionase yang bisa menjadi ajang lepas rindu bagi penonton yang sudah haus dengan film aksi yang tak hanya dipenuhi ‘bang bang boom’ tapi juga berisi. Dengan kelemahannya yang dibanyak tempat terutama dari segi cerita yang masih berantakan, tetapi Jack Ryan : Shadow Recruit berhasil menjadi sebuah film aksi yang sangat menghibur. Good!

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar